BantenOne.com ,TANGERANG SELATAN-Pengusaha tahu tempe Kedaung 3 (tiga) hari mogok produksi akibat harga kedelai melambung tinggi
Sutoyo, kepada Wartawan menjelaskan, sudah tiga hari ini kami mogok produksi karena harga kedelai naik terus mulai dari Tahun Baru terus melambung tinggi, sekarang sudah mencapai Rp 1200,000 /karung atau per seratus kilo nya kata dia saat dikunjungi wartawan di Jalan Wahid RT 04 RW 20 Kelurahan Kedaung Minggu 20 Februari 2020
Sementara stok kedelai banyak ,namun anehnya kenapa kok harga ngak turun, biasanya kalau kedelai tinggi itu akibat barang langka tapi ini stok banyak,”kata dia.
Masih kata Sutoyo, kami melakukan mogok produksi tujuan adalah agar Konsumen tau dan mengerti kenapa harga naik, sementara untuk ukuran juga terpaksa kami kurangi masalahnya kalau kami ngak kurangi kami rugi.
Semoga dengan kami mogok ini, konsumen bisa mengerti ,pasalnya sekarang konsumen selalu protes kenapa harga tahu tempe naik, dan juga ukuran kami kurangi pak,”pungkasnya.
Sutoyo berharap pemerintah bisa mencarikan solusi agar harga kedelai yang merupakan bahan baku tahu tempe bisa turuh lagi seperti semula.
“Rus”
