BantenOne.com – Kota Tangerang – Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kelurahan Pondok Bahar Kecamatan Karang Tengah Kota Tangerang berjalan dengan lancar dan tertib, acara berlangsung di Aula Kelurahan Pondok Bahar, Jumat (27/01/2023).
Nampak hadir dalam acara tersebut, Lurah Pondok Bahar Azhari Zumalulail S.IP. Sekretaris Kecamatan Karang Tengah Hasto Suandina, ST., Sekretaris Kelurahan Pondok Bahar Basuki Rachmad, S.Kom. Kasi Ekbang Kelurahan Pondok Bahar Lisna, S.Tr. Keb. Kasi Ekbang Kecamatan Karang Tengah Yosfredy, Kasie PP Alfredo, Kepala Puskesmas Pondok Bahar Dr. Achmad Tarmizi, Ketua RW. 02 Achmad Maulana, Ketua RW. 06 Bambang Hidayat, para Ketua RT., Karang Taruna, Ketua Pemuda Tokoh Masyarakat, Ibu-ibu PKK, LPM, dan para tamu undangan lainnya.

Dalam sambutannya Lurah Pondok Bahar menyampaikan,”Musyawarah Perencanaan Pembangunan tahun 2023 yang akan dilaksanakan tahun 2024, saya yakin kepada RT/RW setelah saya sampaikan terkait pelaksanaan Musrenbang kita bisa bersinergi dan berkolaborasi serta dapat menyerap aspirasi masyarakat di wilayah Kelurahan Pondok Bahar, agar mencapai pembangunan yang lebih baik secara fisik sarana dan prasarana serta Sumber Daya Manusia (SDM) menjadi pokok pembahasan kita semua.
” Oleh karena itu pembangunan tahun 2022 yang mungkin belum terealisasi harapan kami Musrenbang tahun ini dapat kita wujudkan untuk pembangunan tahun 2024 dan semua usulan masyarakat dapat segera terwujud,” ujar Azhari Zumalulail, S.IP.
Di tempat yang sama, Hasto Suandina, ST selaku Sekcam Karang Tengah yang mewakili Camat menjelaskan,” Bahwa dalam Musrenbang ini mengajak RT/RW dan tokoh masyarakat yang hadir agar tidak mengusulkan pembangunan fisik saja tetapi kegiatan yang sifatnya sosial kemasyarakatan juga diusulkan, karena uang yang digunakan itu uang masyarakat. Contoh dana sosial kemasyarakatan dapat digunakan untuk kegiatan pembinaan karang taruna dan pemuda, agar bagaimana pemuda serta karang taruna tidak terjerumus dalam jeratan Narkoba,” ucap Hasto.
Selanjutnya menurut, Kasi Ekbang Kecamatan Karang Tengah juga memaparkan,” Musrenbang ini istilahnya rembukan warga untuk menyampaikan permasalahan yang mendasar di lingkungan warga yang akan diangkat dan diusulkan ke Kelurahan dilanjutkan ke Kecamatan, dan masalahnya yang benar-benar dialami oleh masyarakat dengan skala prioritas.
” Arahan dari kota adanya usulan isu strategis ada di tiga kasie dan yang meliputi isue strategis yaitu kesehatan, banjir, kampung kumuh pendidikan dan sosial kemasyarakatan, penyaluran dana, terkait dengan musrenbang yang bertanggung jawab bukan hanya kasie ekbang di dalam pelaksanaannya tetapi di semua kasie,” pungkas Yosfredy.
Penulis: (Djoko.K)




