Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Unpam Gelar Aksi Demonstrasi, Adanya Dugaan KKN di DSDABMBK 

‎BantenOne.com | TANGSEL – Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Universitas Pamulang (Unpam) menggelar Aksi Demonstrasi di depan kantor DSDABMBK Kota Tangerang selatan. Aksi tersebut terkait adanya dugaan tindak pidana Korupsi, Kolusi dan Nepotisme (KKN) yang terjadi dalam pelaksanaan proyek di Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi Kota Tangerang Selatan. Senin, 28 April 2025.

Aksi Demonstrasi yang dilakukan PMII Komisariat Unpam ini bertujuan untuk menekankan tranparansi demi mendukung terciptanya tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebes dari praktik – praktik KKN dalam pelaksanaan proyek di Dinas DSDABMBK Kota Tangerang Selatan.

Aksi ini digelar atas dasar keresahan dari sahabat/i dan kader PMII Komnivpam terkait maraknya kasus korupsi di lingkungan pemerintah yang seharusnya di gunakan sebaik-baiknya untuk kemaslahatan masyarakat khususnya di kota Tangerang Selatan, maka dari itu kami melakukan aksi demonstrasi di depan kantor DSDABMBK Tangerang Selatan.

kami dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia Komisariat Universitas Pamulang Cabang Ciputat telah melakukan diskusi dan di temukan beberapa kejanggalan terkait dugaan adanya penyimpangan dan potensi tindak pidana Kolusi, Korupsi, dan Nepotisme (KKN) dalam pelaksanaan proyek di Dinas DSDABMBK Kota Tangerang Selatan, permasalahan ini menjadi urgensi guna mendukung terciptanya tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebes dari praktik – praktik KKN.

Dengan adanya informasi dan temuan di lapangan terkait pelaksanaan proyek Pembangunan Jalan Bhayangkara yang dilakukan oleh Dinas DSDABMBK dan dikerjakan oleh Perusahaan CV. Abdi Karya dengan nilai anggaran sebesar Rp18.509.209.000,- sebagaimana tercantum dalam Sistem Informasi Rencana Umum Pengadaan (SIRUP) LKPP Tahun Anggaran 2024.

Maka kami menyimpulkan Dinas Sumber Daya Air , Bina Marga Dan Bina Kontruksi melakukan kelalaian dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan dibidang kontruksi yang mengakibatkan terjadinya tata kelola yang tidak efektif, Maka dengan ini kami menuntut :

1. Menuntut Dinas DSDABMBK untuk memberikan data dan klarifikasi resmi atas dugaan adanya penyimpangan dan potensi tindak pidana korupsi, kolusi dan nepotisme.

2. Mendesak pihak berwajib untuk melakukan investigasi yang menyeluruh dan transparan

terhadap kasus korupsi di Dinas DSDABMBK Kota Tangerang Selatan.

3. Menuntut agar semua pihak yang terlibat dalam kasus korupsi di dinas DSDABMBK

Kota Tangerang Selatan untuk diadili dan diberikan hukuman yang setimpal.

4. Mendesak pemerintah untuk melakukan pembenahan dan reformasi di dinas

DSDABMBK Kota Tangsel supaya terciptanya tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik-praktik KKN.

Kami sudah berusaha untuk audiensi perihal masalah ini dan sudah 3 kali kami mengirim surat audiensi, tetapi tidak ada tanggapan atau respon sama sekali dari pihak DSDABMBK.

Hasil diskusi bersama Sahabat/i PMII Universitas pamulang berjalan dengan banyaknya keresahan, salah satunya banjir di perumahan maharta, pembangunan gapura dan banyak beberapa di wilayah Tangsel yang menjadi masalah serius dan harus di selesaikan oleh dinas tersebut.

Muzzaqi Kurniawan yang merupakan korlap aksi demonstrasi “hemat saya, Dinas ini tidak melaksanakan tugas dalam perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan dibidang kontruksi dengan baik. Kita sebagai agen social control harus meminta transparansi dan klarifikasi dari dinas tersebut dan menyampaikan aspirasi masyarakat.” Ucapnya

Lalu ketua PMII Komisariat Universitas Pamulang, sahabat Borneo Fuad Alzakiat memberikan intruksi kepada pengurus dan kader PMII UNPAM untuk melaksanakan aksi demonstrasi di kantor DSDABMBK Tangsel agar aspirasi masyarakat bisa mendapatkan haknya dan menikmati hasil dari program dinas ini. Sudah seharusnya kami turun dan demo, karna ini sudah tidak masuk akal, sebab banyak kasus korupsi di kota Tangsel ini. Aksi ini bukan semata-mata hanya untuk kepentingan pribadi atau kelompok dan tidak ada yang menunggangi aksi kami baik dari senior PMII atau manapun, khususnya dari saudara berinisial “YC”. Aksi ini murni hasil dari kajian kami, khusus untuk saudara “YC” (senior PMII jangan mengklaim aksi kami) Ucap ketua PMII KOMISARIAT UNPAM.

Selanjutnya jika aksi ini memang tidak bisa bertemu dengan kepala dinas, sekretaris dinas ataupun stafnya, kami akan melakukan aksi kembali ke kantor DSDABMBK Kota Tangsel. Ujar ketua PMII Komisariat Univeristas Pamulang, Sahabat Borneo Fuad Alzakiat.

Lalu kami melanjutkan aksi kami ke Kejaksaan Negeri kota Tangsel untuk segera menindaklanjuti kasus dugaan tindak pidana KKN yang di lakukan oleh DSDABMBK dan kami sudah memberikan beberapa data temuan dari hasil kajian dan diskusi yang dilakukan olah kader dan anggota PMII Unpam. kami juga menekankan kepada Kejaksaan Negeri Kota Tangsel untuk segera mengusut tuntas dan memeriksa kasus ini dengan cepat dan transparan.

Sebelum itu kami melakukan aksi di depan kantor walikota Tangsel karna maraknya kasus korupsi yang menimpa beberapa dinas, dengan tujuan supaya pemerintah kota Tangsel dengan cepat melakukan pembenahan dan reformasi di dinas DSDABMBK Kota Tangsel supaya terciptanya tata kelola pemerintahan yang bersih dan bebas dari praktik-praktik KKN.

Rencana yang akan dilakukan oleh PMII UNIVERSITAS PAMULANG tetap mengawal perihal kasus ini sampai selesai, pada dasarnya yang kami inginkan adalah bentuk dari aksi penyelesaian permasalahan ini dan tanggung jawab sebagai pemangku jabatan, ditambah kasus korupsi Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Kontruksi Kota Tangsel masih dalam tahap pengembangan tersangka, khususnya kepala dinas DSDABMBK harus tetap di usut tuntas. (Tim/Red)