BantenOne.com |Tangerang Selatan– Prestasi membanggakan kembali ditorehkan siswa-siswi SMP Islam Al-Mujahidin Pamulang, Tangerang Selatan. Tujuh dari 13 atlet pencak silat Tapak Suci yang dikirimkan sekolah tersebut berhasil memboyong medali dalam ajang Kejuaraan Mendagri Cup 2025 yang digelar di GOR Laga Satria, Pakansari, Bogor, pada 22–24 Agustus 2025.
Kompetisi yang berlangsung selama tiga hari ini mempertemukan para pendekar muda dari berbagai daerah di Indonesia dalam laga penuh sportivitas dan semangat juang tinggi.
Di bawah bimbingan pelatih Lingga Aria Putra dan pembina ekstrakurikuler Tapak Suci SMP Islam Al-Mujahidin, Tien Wahyu Elmiawati, M.Pd, kontingen sekolah tersebut sukses mencatatkan prestasi gemilang dengan meraih 2 medali perak, 5 medali perunggu, dan 6 piagam penghargaan sebagai peserta.
“Alhamdulillah, kami sangat bersyukur. Dari 13 anak yang bertanding, tujuh di antaranya berhasil membawa pulang medali. Ini buah dari latihan keras mereka selama ini,” ujar Tien Wahyu saat ditemui di SMP Islam Al’Mujahidin, Senin (25/8).
Berikut rincian perolehan medali dan penghargaan:
Medali Perak:
1. Chiara Quinza Priadi
2. Ghani As Shaka H.A
Medali Perunggu:
1. Farouq Abdillah
2. Fadillah Rosyid
3. Raya Kandita Pramono
4. Altan Izdhihara
5. Haidar Rigel Putra Anza
Peserta dengan piagam penghargaan:
1. Devita Aprilia
2. Fattan Muhammad El Ferri
3. Habiby Faturohman Mubarok
4. Raditya Arya Badrika
5. Fathan Azzam Al Ayubi
6. Farhan Al Ghifari
Tien Wahyu menuturkan, prestasi anak-anak binaannya ini bukan yang pertama kali diraih. Sebelumnya, mereka juga aktif mengikuti berbagai kejuaraan seperti Pancaran Depok, Tapcha 5, Tapcha 6 Tangsel tingkat kota, serta kejuaraan Tanah Jawara 1. Beberapa di antaranya bahkan telah sukses menembus sekolah-sekolah negeri unggulan seperti MAN 1 Serpong, SMAN 3 dan SMAN 6 Tangsel melalui jalur prestasi Tapak Suci.
“Ke depan kami berharap bisa terus melahirkan bibit-bibit unggul, karena pencapaian bukan hanya dari akademik, tetapi juga dari jalur non-akademik seperti pencak silat,” tambahnya.
Tapak Suci sebagai Gerbang Prestasi
Kegiatan ekstrakurikuler Tapak Suci di SMP Islam Al-Mujahidin tidak hanya melatih fisik dan kedisiplinan, tapi juga menjadi wadah pembentukan karakter serta jalur prestasi alternatif yang telah terbukti membuka banyak peluang bagi siswa.
Keikutsertaan dalam Mendagri Cup 2025 sekaligus menjadi ajang pembuktian bahwa siswa-siswi SMP Islam Al-Mujahidin mampu bersaing di level nasional.
Tien Wahyu pun mengonfirmasi bahwa timnya tengah bersiap untuk mengikuti kompetisi berikutnya, yakni Jawara Muda 3 pada 8 September 2025 mendatang.
“InsyaAllah kami terus berproses, berlatih dan memperbaiki diri. Target kami bukan sekadar medali, tapi pembinaan karakter anak lewat beladiri yang mendidik,” pungkasnya.
(RN)
