BantenOne.com – Tangerang Selatan – Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kelurahan Cempaka Putih – Kecamatan Ciputat Timur – Kota Tangerang Selatan Anggaran tahun 2024 berjalan dengan lancar. Kegiatan tersebut adalah suatu agenda rutin yang dilakukan pada setiap tahunnya untuk merancang berbagai kegiatan sebelum memasuki rencana kegiatan Musrenbang ditahun berikutnya.
Acara digelar di Aula Kantor Kelurahan Cempaka Putih.Rabu,siang (20/12/23).Dihadiri oleh, Camat Ciputat Timur H.Hamdani, Lurah Cempaka Putih Tarmizi, Sekel Kelurahan Cempaka Putih Cahayadipura, Narsum dari Bapelitbangda Sodak Maharisi, Ketua RT/ RW, Babinkamtibmas, LPM dan PKK, Karang Taruna, Tokoh Masyarakat dan undangan lainnya.Rabu,siang (20/12/23).
Dalam sambutannya, Camat Ciputat Timur H.Hamdani menyampaikan,” Pra Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) baru tahun ini Camat ikut serta, biasanya cukup RT/RW, Lurah.Kenapa demikian, untuk memastikan program 2025 berasal dari kebutuhan masyarakat bukan dari keinginan RT/RW. Karena Ketua lingkungan RT/RW hanya bertugas untuk menampung aspirasi dari warganya.”ujarnya.
Oleh karenanya perlu diketahui,” Salah satu contoh permasalahan di Kelurahan Cempaka Putih, saya lihat kemarin ada beberapa titik diperumahan air ini belum berjalan seperti biasa. Masyarakat ada yang mengeluh,karena bisa saja investor yang membangun kurang mengkaji data lingkungannya.Dan masih banyak lagi yang lainnya.” pungkasnya.
Hamdani juga menegaskan,” Dikelurahan Cempaka Putih, untuk bedah rumah dalam satu tahun ini sudah ada tujuh rumah yang dieksekusi.Dan tahun 2024 mudah-mudahan bisa kelipatan.Maka dari itu, jika ada warga yang butuh bantuan Pemerintah untuk perbaikan bedah rumah Bapak Ibu usulkan saja.Dengan syarat tanah milik pribadi,kondisi ekonomi rendah dan itu perlu diinterpensi,”tegasnya.
Jadi, Ketua lingkungan RT/RW harus bisa menyampaikan aspirasi warganya melalui kegiatan Musrenbang dan ikut mengawasi jalannya pembangunan diwilayah sekitarnya. Walaupun secara pekerjaan berat tapi ini memberi manfaat untuk orang banyak.
Terakhir dia sampaikan,” usulan Musrenbang 2024 itu akan dilaksanakan pada tahun 2025,dan usulan tidak boleh lebih dari 20 item yang masuk di SUB kegiatan.Item terdiri masing-masing F1 20, F2 20 . Untuk itu saya berharap di Pra Musrenbang ini bisa menjadi tempat sharing dan sama-sama mengawal Pembangunan Pemerintah dengan maksimal, ” tutupnya.
Lurah Cempaka Putih Tarmizi S,Ag juga menyampaikan,” Kegiatan Pra Musrenbang adalah agenda rutin yang dilakukan sebelum Program Musrenbang pada tahun 2024, dimana warga masyarakat dapat memberikan usulan-usulan untuk pembangunan diwilayah nya.”
Tarmizi berharap,agar semua lapisan masyarakat yang membutuhkan baik dibidang fisik, kesehatan, maupun Pendidikan dan Permukiman dapat tersentuh sehingga pembangunan tepat sasaran dengan seluruh program yang kita laksanakan, harapnya.
Ditempat yang sama, Ahmad Qurtubi selaku Kasipem Kecamatan Ciputat Timur menambahkan,” Pra Musrenbang adalah suatu forum dialog bersama Bapelitbangda untuk bapak ibu dapat mengetahui bagaimana membuat usulan yang harus dilakukan pada acara Musrenbang 2024 nanti. Kami ucapkan banyak terima kasih kepada Pak Lurah dan jajarannya yang sudah mau memberikan ruang atau tempat serta menghadirkan para peserta.”
Maka dari itu,” mari bersama-sama kita sharing bersama narasumber dari Bapelitbangda dan ini ada korelasinya, ada tingkatannya dari Pra Musrenbang menuju Musrenbang Kelurahan, nanti finalnya ada di Kecamatan dan paling akhir ada di tingkat Provinsi,” jelas Ahmad Qurtubi.
Sementara, Narasumber dari Bapelitbangda Sodak Maharisi mengungkapkan, “Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) adalah forum antar pelaku dalam rangka menyusun rencana pembangunan Nasional dan pembangunan Daerah. Susunan rencana musrenbang Kelurahan harus melalui tahapan sederhana.”
Pembangunan menjadi prioritas yang berkaitan dengan visi dan misi Kepala Daerah. Harus tepat sasaran dan dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya warga wilayah Kelurahan Rempoa.
Dalam mewujudkan Tangsel Unggul menuju Kota Lestari, saling terkoneksi, efektif dan efisien melalui RPJMD tahun 2021-2026 maka perlu dilakukan Pembangunan SDM, Infrastruktur, membangun Kota Lestari, meningkatkan ekonomi berbasis nilai tambah tinggi di sektor ekonomi kreatif dan membangun birokrasi yang efektif dan efisien.
( Rany )