Luapan Air Waduk Jati Gede Ekonomi Masyarakat Lumpuh

Gmbr istimewa

 

Gmbr istimewa

BantenOne.com ,Sumedang – Akibat hujan beberapa hari ini mengguyur wilayah Sumedang, Garut dengan intensitas tinggi, berdampa pada kondisi Waduk Jati Gede yang mengkhawatirkan. Kondisi Waduk Jatigede sa’at ini sudah tidak menampung dibet air lagi.

Curah hujan selama kurang lebih 10 hari terakhir mengguyur wilayah Kabupaten Sumedang Jawa Barat, berdampak Bendungan Jatigede meluap. Mengakibatkan akses jalan penghubung dua kecamatan Jatinunggal terputus. Karena tergenang air mencapai ketinggian 60 cm, mengakibatkan juga lumpuhnya perekonomian masyarakat.

Waduk Jatigede bagi masyarakat setempat bisa dijadikan ladang usaha menjaring ikan dan suburnya pertanian. Akan tetapi dibalik hal itu sangat menghawatirkan dengan terjadinya luapan air seperti kondisi sekarang. Apalagi jika Waduk Jati Gede jebol, tidak bisa dibayangkan berapa kerugian akibat hancurnya insfratuktur, ekonomi dan jiwa.

Salah satu desa yang terendam luapan air Waduk Jatigede Desa Sirnasari Kecamatan Jatinunggal setingi pinggang orang dewasa. Bahkan jembatan Anggaranu tenggelam. Beberapa desa terendam akibat luapan air waduk Jatigede diantaranya Desa Mekarsari, Desa Ciranggem dan Desa Cisampih.

Warga masyarakat Desa Sirnasari merasa prihatin dengan kondisi sekarang. Aktipitas sebagai buruh tani dan ladang terhenti akibat banjir, warga minta kepada pemerntah daerah Kabupaten Sumedang agar pro aktif dan memperhatikan masyarakat dari dampak Waduk Jatigede. “saya mohon pihak kecamatan dan Kabupaten Sumedang agar segera mengambil solusi, kami mau pindah kemana, secara turun temurun kami tinggal disini ” ucap Mang Didin Jum’at ( 29/3/2019) di Sirnasari Sumedang.

Sementara itu Camat Jatigede Sanha Jum’at (29/3/2019) Kepada media mengatakan. Menyampaikan permasalahan tersebut ke pihak Satuan Kerja Waduk Jatigede. Baik persoalan akses jalan yang terputus dan beberapa hal terkait dampak luapan air Waduk Jatigede.

Pantauan BantenOne.com Waduk Jatigede merupakan waduk yang berada di wilayah Sumedang Jawa Barat. Waduk ini dibangun dengan membendung sungai Cimanuk di wilayah Kecamatan Jatigede Kabupaten Sumedang. Pada insiden banjir bandang garut tahun 2018, beberapa mayat ditemukan di Waduk Jatigede. Waduk Jatigede dibangun untuk manfaat pengauran pesawahan atau pertanian di wilayah Sumedang, Subang, Cirebon, Majalengka dan Indramayu. Sekain itu menghasilkan energi listrik Tenaga Air, Pasokan air baku hingga pariwisata. (M. Yadi)

[template id=”257″]