INDRAMAYU
BantenOne.com – Isra Mi’raj, merupakan peristiwa yang sangat agung yang dialami oleh Rasulullah Muhammad SAW. Dalam memperingati Isra Miraj, mengambil hikmah yang baik serta meningkatkan iman dan taqwa kepada Allah Subhanahu Wata’alah. Terlebih di era globalisasi dimana nilai moral semakin pudar dalam kehidupan politik dan ekonomi.
Peringatan Isra Mi’raj yang bertempat di halaman Masjid jami Al-Isti’la Desa Kiajaran Kulon Kecamatan Lohbener Kabupaten Indramayu Jawa Barat dengan tema “Meneladani Akhlak Rosulullah Dalam Kehidupan Sehari – Hari”. Peringatan Isra Mi’raj oleh masyarakat Desa Kiajaran Kulon Minggu (8/3/2020) berlangsung penuh rasa ke imanan dan ketaqwaan.
Acara memperingati Isra Mi’raj 1441 Hijriah tahun 2020, dihadiri oleh penceramah Prof., Dr., KH. Abdul Syakur Yasin atau Buya Syakur, Plt. Bupati Indramayu H. Taufik Hidayat, Kepala Desa Kiajaran Kulon Abu Darda, S.Ag, MUI desa Kiajaran Kulon Ustad Busro, para guru MI. Nuruzholam, tokoh agama dan tokoh masyarakat Desa Kiajaran Kulon serta unsur pemuda dan panitia penyelenggara.
Prof., Dr., H. Abdul Syukur Yasin (Buya Syukur) dalam ceramahnya menyampaikan beberapa hal diantaranya.
* Isra Mi’raj sebagai jembatan menuju keridhoan Allah SWT.
* Kita meningkatkan iman dan taq’wa kepada Allah melalui pelaksanaan sholat lima waktu.
* Dengan Isra Mi’raj mari kita terapkan makna sholat dalam kehidupan sehari – hari.
* Memperingati Isra Mi’raj berupaya membangun generasi muda yang berkarakter Islam.
* Dengan Isra Mi’raj jadikan sholat sebagai sarana mewujudkan sifat tawadhu, disiplin, sabar dan berlaku jujur.
Buya Syukur minta kepada generasi muda di era global harus mampu menjaga moral dan perilaku, era global sangat berpengaruh pada kehidupan baik politik maupun ekonomi. Apalagi di saat ini berbagai macam peristiwa fenamena alam dari mulai banjir dan musibah lainnya. Hal itu menjadi tolak ukur, yang mana kita semua harus meningkatkan ke-imanan.
Sementara itu Plt. Bupati Kabupaten Indramayu H. Taufik Hidayat dalam sambutannya mengajak masyarakat membangun desa dengan visi remaja. Menata kehidupan dengan bergotong royong, agar Kabupaten Indramayu sukses dalam pembangunan baik pembangunan Sumber Daya Manusi maupun mental.
Selain itu H. Taufik menyampaikan terkait wabah penyakit Covid – 19 atau dikenal wabah penyakit Corona yang menghantui kehidupan manusia. Dalam hal tersebut Kabupaten Indramayu sementara waktu dinyatakan positif tidak ada warga yang terjangkit Covid – 19. Ia pun menghimbau kepada masyarakat Desa Kiajaran Kulon, agar mengantisipasi terhadap datangnya wabah Covid-19 dengan menjaga diri sendiri maupun lingkungan ( Muh ).