Tangerang Selatan
BantenOne.com – Antisipasi penyebaran Virus Covid 19 (Corona) RW 04 Pondok Pucung Kelurahan Pondok Pucung Kecamatan Pondok Aren melakukan Penyemprotan lingkungan mulai dari RT 01 – RT 10, Selain Rumah rumah warga juga Penyemprotan Tempat ibadah Masjid, sekolah mulai dari Sekolah TK, SD, SMP yang berada dilingkungan RW 04 Pondok Pucung (25 /03/20)
Dalam acara turut hadir Binamas kelurahan pondok pucung, Ketua Rw 04, RT mulai dari RT 01-10 dan puluhan warga yang hadir dan membantu untuk bekerja sama melakukan penyeprotan Di Wilayah RW 04 tersebut.
Baca Juga: DPRD Tangsel Bagikan Sanitizer Kepada Warga Pengendara yang Melintas
Di sela acara Joko Suhono Ketua Rw 04 Pondok pucung kepada media menjelaskan” hari ini kita warga RW 04 melakukan penyemprotan yakni Tempat Ibadah, Sekolah, Posyandu, Pospindu, dan Rumah rumah warga, tapi untuk Rumah warga yang bisa kita lakukan yakni pagar, halaman dan garansi rumah.
“Untuk Bagian dalam Rumah kita bagikan tiap rumah satu botol cairan Disinfektan untuk dilakukan penyemprotan masing masing untuk lebih mempercepat pekerjaan dibagi menjadi tiga petugas, untuk jalan dan halaman warga dilakukan memakai Bentor (becak motor) Dan tempat ibadah maupun sekolah menggunakan Tengki gendong.
Selanjutnya Joko Suhono” menyampaikan kita RW 04 pondok pucung mendapat bantuan dari Pegadaian Korwil 09 Cabang Cirendeu Ciputat Timur Kota Tangerang Selatan Berupa Uang Tunai Rp. 7.500 000″ untuk dibelikan Bahan bahan membuat Cairan Disinfektan, untuk bahan kita racik sendiri,” tutur Joko Suhono.
Adapun bahan yang digunakan yaiti Cairan Wifol, Sabun cair Hand Soaf dan cara pembuatan adalah untuk 3 Galon Air dengan ukuran 54 liter air, dimasukan dalam sebuah ember lalu dimasukan 6 bungkus Wifol ukuran besar dan ditambah dengan Hand Soaf, dan kita sudah bagikan kepada warga sebanyak 550 botol untuk dipergunakan warga masing masing dirumah,” ucap Ketua RW 04.
Ditambahkan” Joko Suhono menghimbau kepada warga masyarakat khususnya RW 04 Pondok Pucung untuk selalu waspada, jangan anggap sepele virus ini, tapi kita ngak perlu panik selalu mengikuti aturan pemerintah terutama mengurangi kumpul kumpul dan selalu jaga jarak jauhi dari bersentuhan langsung untuk memutus mata rantai penularan virus Covid 19 ini,”tutup Joko Suhono. (Rusdan)
